MAB News

Home»Essay Lepas»Warna Baru

Warna Baru

Penerima Beasiswa Pondokan MAB

Memulai lembaran baru di tempat yang baru ibaratkan membuka buku halaman yang masih putih polos dan bersih. Buku yang masih putih polos dan bersih itu pasti akan lebih menarik jika diisi dengan coretan – coretan warna yang pastinya akan membuat lembaran – lembaran dari buku tersebut lebih menarik.

Dengan beriringnya waktu, 1 tahun sebelum saya bergabung dalam MAB Family disetiap lembar halaman bukuku memang sudah ada yang mewarnainya. Namun, warna itu belum begitu banyak dan belum begitu membuat lembar halaman buku saya menarik dan aku pun tersadar bahwa perjalanan dan perjuanganku masih panjang. Untuk memberi warna pada setiap lembar halaman yang masih putih polos pun pastinya membutuhkan perjuangan dan waktu.

Satu tahun sudah saya mencoba mewarnai lembar halaman buku itu, namun tiba – tiba Saya diberikan sebuah kesempatan dan anugerah untuk mengisi lembar halaman buku saya dengan sebuah warna yang sangat membuat lembar halaman buku saya menjadi menarik dan lebih berwarna yaitu MAB Family.

Awal mula saat saya ditawarkan kesempatan untuk bergabung dalam MAB Family yang pertama saya rasakan sangatlah bahagia dan sangat bersyukur saya bisa mendapatkan kesempatan untuk bergabung dengan MAB Family. Karena dengan bergabungnya aku di MAB Family secara tidak langsung lembar halaman buku saya pastinya akan terisi oleh warna – warna yang diberikan oleh MAB Family.

Dua bulan sudah saya bergabung dalam MAB Family. Begitu banyak pengalaman dan cerita yang menjadi beberapa warna yang selalu mengisi lembar halaman bukuku yang kosong. Dari setiap kegiatan rutin harian, kegiatan rutin mingguan, dan kegiatan rutin bulanan.

Saya sangat bersyukur dengan bergabungnya saya dalam MAB Family ibadah saya menjadi lebih baik dan tidak hanya itu, begitu banyak skill dan manajemen diri yang saya dapatkan setelah saya bergabung dalam MAB Family. Dari pengetahuan bagaimana merencanakan kehidupan kampus menuju pasca kampus sampai dengan bagaimana cara kita untuk memanajemen waktu dan menyeimbangkan antara akademis, organisasi, dan pengembangan diri.

Dari situlah saya banyak belajar dan belajar lagi. Saya mencoba untuk menerapkan semua pengetahuan yang sudah saya dapatkan dipertemuan rutin mingguan MAB Family. Dengan berbagai pengetahuan yang telah saya dapatkan selama ini membuat saya menjadi lebih semangat untuk menjalani dunia kampus yang telah saya pilih. Serta dalam berorganiasi maupun mengikuti sebuah kepanitiaan, saya tidak pernah kewalahan lagi untuk membagi waktunya. Dengan saya mengikuti berbagai organisasi dan kepanitiaan pun tidak pernah menganggu kegiatan akademis saya.

Saya juga merasa mendapatkan keluarga baru yang selalu menjadi tempat curhat kedua di tanah rantau ini. Setidaknya dengan saya bergabung dalam MAB Family saya memiliki orang tua, kakak dan adik sebagai keluarga kedua saya.

Saya sangat berterima kasih kepada MAB Family yang mengizinkan saya untuk bergabung dan menjadi salah satu bagian dari MAB Family. Dengan bergabungnya saya dalam Pondokan MAB secara tidak langsung saya telah mengurangi beban orang tua saya. Pastinya dengan bergabungnya saya dalam MAB Family saya mendapatkan semangat yang lebih untuk menjalani kehidupan kampus.

—-

Penulis :

Alvira Novitasari atau yang akrab disapa Novi atau Vira saat ini merupakan mahasiswa Arsitektur angkatan 2016. Ia merupakan salah satu penerima Beasiswa Pondokan MAB yang berasal dari Nusa Tenggara Timur.

Written by

A Passionate Environmental Leaders concern on education styrofoam and waste issues, an NGO enthusiastic, a social worker who commit happily in voluntary works, A Design Thinker and Adviser for youth movement. Find me more at www.bamsutris.com